8 Jenis Maksiat Kepada Allah Dalam Islam dan Contohnya

Makamalazhar.co.id – Halo assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh sebagai manusia sudah sepatutnya untuk kita menyukuri apa yang sudah diberikan oleh sang pencipta termasuk diberikan-nya anggota tubuh yang lengkap seperti mata telinga kaki tangan hidung mulut kemaluan perut dan anggota tubuh lainnya, namun delapan anggota badan tersebut juga bisa berbuat maksiat sehingga umat Islam harus berusaha menghindarinya maksiat anggota badan tersebut

8 Jenis Maksiat Kepada Allah Dalam Islam dan Contohnya

Berikut ini 8 jenis maksiat kepada Allah dalam islam dan contohnya :

1. Jenis Maksiat Perut

Dijelaskan dalam buku-buku al-risalah jamaah fiqih praktis seputar ibadah yang ditulis oleh Al Habib Al mah Ahmad Bin Zein bin Alwi Bin ahmad al habsyi, menurut Habib Ahmad Bin Zein Jenis Maksiat Kepada Allah Dalam Islam yang pertama yaitu maksiat perut diantaranya memakan harta riba, minum segala sesuatu yang memabukkan, memakan harta anak yatim dan segala hal yang diharamkan Allah dari makanan dan minuman

Habib menjelaskan Allah dan rasul-nya telah melaknat pemakan harta riba dan siapapun yang mendukung seseorang untuk memakannya, Selain itu Allah juga melaknat meminum arak dan siapapun yang mendukung seseorang untuk meminumnya begitu juga penjualnya

2. Jenis Maksiat Mulut

Kedua maksiat mulut atau lisan maksiat anggota tubuh yang satu ini banyak sekali diantaranya menggunjing, mengadu domba, berdusta, mencemarkan nama baik, mencaci dan lain-lain

3. Jenis Maksiat Mata

Ketiga maksiat mata perbuatan yang termasuk dalam maksiat mata diantaranya memandang perempuan yang bukan mahramnya, memandang aurat orang lain, memandang dengan pandangan meremehkan Muslim lainnya dan memandang kedalam rumah tanpa izin

4. Jenis Maksiat Telinga

Keempat maksiat telinga yang diantaranya mendengarkan pergunjingan dan hal-hal lainnya yang diharamkan

5. Jenis Maksiat Tangan

Kelima Jenis Maksiat Kepada Allah Dalam Islam yaitu maksiat tangan seperti mengurangi takaran dalam neraca dan timbangan, mencuri, membunuh dan memotong tanpa kebenaran

6. Jenis Maksiat Kaki

Keenam maksiat kaki diantaranya berjalan untuk mengadukan seorang muslim untuk membunuh atau untuk membahayakan tanpa alasan yang benar

7. Jenis Maksiat Kemaluan

Ketujuh maksiat kemaluan seperti berzina, berhubungan seks yang menyimpang atau homoseks dengan tangan dan maksiat maksiat kemaluan lainnya

8. Jenis Maksiat Badan

Kedelapan maksiat badan Habib Ahmad Bin Zein menjelaskan maksiat dengan seluruh badan itu seperti durhaka kepada kedua orang tua, lari meninggalkan peperangan, memutuskan tali silaturahmi dan menzalimi manusia.

setiap anggota tubuh tersebut memiliki fungsinya sendiri yang harus disyukuri tapi anggota tubuh itu akan rusak jika pemiliknya tidak bisa menjaga dengan baik seperti perbuatan manusia Allah subhanahuwata’ala sangat membenci perbuatan tersebut sebab itu sama saja menantang mendurhakai dan melanggar semua larangan-larangan yang telah ditetapkannya.

Allah berfirman dalam Quran surat an-nisa ayat 14 yang artinya dan barangsiapa yang mendurhakai Allah dan rasul-nya dan melanggar ketentuan ketentuannya niscaya Allah memasukkannya kedalam api neraka dan mereka kekal di dalamnya dan baginya siksa yang menghinakan

Maka dari itu sebagai orang yang beriman sudah wajib untuk kalian semua menghindari perbuatan maksiat yang dapat merugikan diri sendiri. Banyak-banyaklah beristighfar dan berdoa untuk menjauhinya agar dapat dijauhkan dari maksiat.

Kalian perlu mengamalkan doa ini ya

اَللَّهُمَّ إِنَّا نَسْئَلُكَ التَوْبَةَ وَدَوَامَهَا وَنَعُوْذُ بِكَ مِنَ المَعْصِيَةِ وَأَسْبَابِهَا وَذَكِّرْنَا بِالخَوْفِ مِنْكَ قَبْلَ هُجُومِ خَطَرَاتِهَا، وَاحْمِلْهُ عَلَى النَّجَاةِ مِنْهَا وَمِنْ التَّفَكُّرِ فِي طَرَائِقِهَا وَامْحُ مِنْ قُلُوبِنَا حَلَاوَةَ مَا اجْتَبَيْنَاهُ مِنْهَا، وَاسْتَبْدِلْهَا بِالكَرَاهَةِ لَهَا وَالطَّمَعِ لِمَا هُوَ بِضِدِّهَا

Allāhumma innā nas’alukat taubata wa dawāmahā, wa na‘ūdzu bika minal ma‘shiyati wa asbābihā, wa dzakkirnā bil khaufi mina qabla hujūmi khatharātihā, wahmilhu alān najāti minhā wa minat tafakkuri fī tharā’iqihā, wamhu min qulūinā halāwata majtabaināhu minhā, wastabdilhā bil karāhati lahā wat thama‘I li mā huwa bi dhiddihā.

Yang Artinya: Ya Allah, hanya kepada-Mu lah kami meminta pertobatan dan kelanggengannya. Hanya KepadaMu lah kami berlindung dari perbuatan maksiat dan sebab-sebabnya. Ingatkanlah kami agar takut kepadaMu ya Allah sebelum datangnya bahaya maksiat. Ya Allah Bawakanlah ketakutan itu untuk menyelamatkan kami dari maksiat dan dari pikiran di jalanan maksiat. Ya Allah Hapuskanlah terhadap kelezatan berbuat maksiat yang kami pilih dari hati kami. Dan gantikanlah kenikmatan maksiat itu dengan rasa tidak suka dan keinginan terhadap perbuatan maksiat

Jadi kalian harus berusaha sebisa mungkin untuk melawan hasrat bermaksiat. Itulah tentang 8 jenis maksiat kepada Allah dalam islam dan contohnya dan semoga kita semua sebagai hamba Allah subhanahuwata’ala lebih berhati-hati dalam berperilaku Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Agency Resmi Al Azhar Memorial Garden No. 06392Melayani 24 Jam